Animaniacbola.blogspot.com - Buntut dari keributan antara Genoa melawan Siena di laga giornata
ke-34 akhir pekan lalu, pihak kepolisian menghukum dua ultras Genoa
larangan masuk stadion di seluruh Italia selama lima tahun. Dalam laga di Stadion Luigi Ferraris yang berkesudahan 1-4 bagi
kemenangan Siena itu, ribuan ultras Genoa menuntut para pemain
menanggalkan kostumnya pada menit ke-53.
Kerumunan suporter yang kecewa timnya saat itu tertinggal 0-4 lantas
mencoba menghentikan pertandingan dengan melepaskan kembang api ke
lapangan dan memanjat terowongan pemain. Kapten Genoa Marco Rossi lalu bernegosiasi dengan pendukung Il
Grifone dan akhirnya memenuhi permintaan ultras Genoa untuk menyerahkan
kostum para pemain. Namun, striker Genoa Giuseppe Sculli menolak
menyerahkan kostumnya. Sculli menolak karena berjanji akan bermain lebih
baik lagi.
Pertandingan pun terhenti selama 40 menit. Dua hari pascalaga, pihak
kepolisian langsung bergerak cepat dengan menjatuhkan larangan masuk
stadion kepada Marco Cobretti dan Fabrizio Fileni. Seperti dilansir Football-Italia, Selasa (24/4/2012),
Cobretti diketahui dari rekaman televisi berbincang dengan Sculli,
sementara Fileni terlihat berada di samping Cobretti. Kepala kepolisian
setempat berjanji hukuman masih akan dijatuhkan kepada pemimpin-pemimpin
ultras yang lain. FIGC sendiri telah menghukum Genoa dua laga kandang tanpa dihadiri penonton. (source : http://kabarbola.com)
